Ini
adalah dialog yang tiada duanya diatas dunia ini. Di pelataran Masjid dialog
ini berlangsung. Seorang sahabat yang baru saja berjumpa dan diikrarkan
persaudaraannya ingin memuliakan semulia-mulianya sang sahabat. “Aku punya
beberapa rumah silahkan engkau pilih yang paling nyaman menurutmu, aku punya
beberapa bidang tanah, silahkan pilih mana yang engkau sukai, bahkan kalau
engkau mau, aku punya beberapa orang istri silahkan pilih mana yang menarik
hatimu, aku akan ceraikan, selepas masa iddahnya engkau boleh menikahinya.” Tak
butuh waktu lama, jawabannya beberapa kata, “saya tidak butuh itu semua dari
mu, sekarang tunjukkan saja kepadaku kemana jalan menuju pasar!”
Kalender Hijriah
Labels
- Renungan (29)
- Orang Hebat (18)
- Islami (17)
- Filantropi Dalam Masyarakat Islam (12)
- Renungan SPD (9)
- Serial Membangun Peradaban (7)
- politik (7)
- Pernik Kehidupan (5)
- Catatan Hati (3)
- Izinkan Aku Berturur Jilid II (3)
- Berita Kegiatan (1)
- Diari Muhibah (1)
- Filosofi Sains Dalam Islam (1)
- Izinkan Aku Bertutur Jilid I (1)
- Kimia Kehidupan (1)
- Majalah Da'watuna (1)
- Pengumuman (1)
- Ramadhan (1)
- Renungan SP (1)
Jumat, Mei 08, 2015
007 Membangkitkan Pasar Kehidupan Dari Masjid
Label:
Serial Membangun Peradaban
Saya adalah seorang Blogger. Fokus pada kegiatan: Charity, Philantropy dan Literacy
Langganan:
Postingan (Atom)