Jumat, Desember 28, 2012

002 Menata Dunia Melalui Mihrab


Tugas utama manusia diatas muka bumi adalah menjadi Hamba Allah dan kemudian menjadi Khalifah Allah untuk memakmurkan bumi. Bumi ini hanya akan diwariskan kepada hamba yang benar-benar terpaut kepada majikannya. Menjadikan pegawai Allah. Menjadikan Allah sebagai Big Boss.

Yah, kalau kita ingin menata dunia tidak ada jalan lain selain berhubungan erat dengan Allah yang mempunyai dan menguasai dunia. Dimana tempatnya? Di mihrab-mihrab. Di mihrablah kejernihan itu dimulai. Disanalah awal bangkitnya mujahadah. Perpaduan azam dan mahabbah. Di sanalah tapak langkah pertama di mulai. Di mihrab.

Minggu, Februari 26, 2012

Catatan Hati Ahad, 26 Februari 2012

Bismillah!
hari ini Alhamdulillah hari yang sangat luarbiasa, dahsyat. hari ini saya kembali merasakan semangat bersama anak-anak muda yang luarbiasa, dalam semangat, komitmen, kekeluargaan dan saling memotivasi. wadah Forum Lingkar pena telah mempertemukan kami untuk saling memberi makna. Karena menulis memang aktivitas makna.
Selamat Milad FLP, saksikan Aku kader dakwah di FLP: "Berdakwah lewat Tulisan!
saya seperti kehilangan kata-kata. ntar kita tambah lagi ya....

Jumat, Februari 10, 2012

001 Tumbuh Laksana Benih



Membangun peradaban, persis laksana tumbuh berkembangnya sebuah benih tanaman menjadi tanaman yang akan berpohon kokoh, akar yang kuat menghunjam, cabangnya rindang dan berdaun lebat. Semua dimulai dari benih yang kecil. Benih adalah blue print kehidupan sebuah pohon itu sendiri. Semua informasi bentuk daun, lingkar pohon dan berapa besar serta tinggi pohon akan bisa tumbuh semuanya ada di dalam benih.

Selasa, Januari 24, 2012

Catatan Hati 24 Januari 2012

Kehidupan ini adalah perjuangan. Inilah yang saya rasakan pada hari-hari terakhir ini.Berbuat kebaikan juga harus mempunyai jalur yang profesional dan proporsional. Karena banyak pertolongan yang akhirnya dianggap sebagai suatu keburukan yang membuat banyak manusia tersinggung. Sungguh ya Allah aku adalah hamba-Mu yang masih perlu banyak belajar. Apa daya waktu yang disediakan sangat terbatas, akalku juga mempunyai batas. Hanya kepada-Mu kami mengembalikan semua persoalan. Terima Kasih atas semua Tempaan pada 28 hari belakangan ini yang membukakan mata akal, batin dan mata qalbuku. Alhamdulillah.